KUTAI TIMUR – Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Achmad Junaidi mengapresiasi Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman. Apresiasi itu ia berikan lantaran orang nomor satu di Kutai Timur itu menerima penghargaan HAKI.
“Pak Bupati menerima sertfikat HAKI. Ini juga menyangkut masalah khazanah budaya kita, itu ada 4 baru terbit. Pertama berhubungan dengan video “Magic Land”. Kedua teks lagu “Magic Land”, ketiga video forkopimda mars Kutim, terakhir lagu ‘Cap Jempol’,” ucapnya kepada wartawan Rabu (29/5/2024).
Achmad Junaidi juga mengatakan bahwa inovasi yang dihadirkan pihaknya saat dirinya menjabat sebagai Kepala Bidang PAUD dan SNF di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim, sempat meninggalkan 4 HAKI di Disdik Kutim.
“Nahh saya pindah dari Disdik, itu sudah meninggalkan 4 HAKI di Disdik yang perlu berkelanjutan programnya dan dibiayai oleh Pemda,” ungkapnya.
Selanjutnya kata Junaidi, adalah aplikasi Learning Management System (LMS) yang mempermudah dan mempercepat lajunya pendidikan.
“Pertama rancang bangun, itulah yang saya tuangkan dalam buku (Cap Jempol). Kedua menyangkut masalah judul buku, isi buku. Ketiga berkaitan dengan LMS. Keempat nanti akan keluar sertifikat HAKI yang berhubungan dengan video yang baru kita launching, kita umumkan hari ini,” pungkasnya.
