Pemkab Kutai Timur Gelar Musrenbang RPJPD, Bupati Paparkan Makna Tanah Ajaib

Advertorial, Daerah572 Dilihat

KUTAI TIMUR — Pemerintah Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur (Kaltim), menggelar kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP). Kegiatan tersebut dihadiri langsung Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman.

Kegiantan Musrenbang RPJP itu dilaksnakan di Ruang Meranti pada Selasa (14/5/2024). Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang, jajaran Kepala Dinas, Camat, kepala desa, dan organisasi masyarakat.

Dalam agenda tersebut, Ardiansyah mengatakan bahwa ada banyak kelebihan yang dimiliki kabupaten Kutai Timur sebagai daerah yang unggul dan memiliki daya saing dengan daerah lainnya.

“Kita punya perairan darat. Sungai kita banyak sekali, salah satu penghuninya buaya yang luar biasa, di sungai ini juga punya banyak potensi, kita punya potensi laut, kita punya pantai 200 km lebih,” ucapnya.

Tak hanya itu, Ardiansyah juga menambahkan bahwa kekayaan alam yang dimiliki Kutai Timur amatlah sangat banyak sehingga hal tersebut dapat dimanfaatkan untuk keberlangsungan daerah dan masyarakat.

“Kita juga punya hutan, taman Nasional ada di Kutim, berbagai flora dan fauna ada di dalamnya, ada orang utan dan lain-lain. Ada batu bara, emas dan lain-lain. kita punya nanas tak dimiliki di tempat lain. Itu penelitian dari IPB, jadi bukan Tanah Ajaib, tapi ‘Daerah yang Ajaib, yang berarti punya keunggulan dan daya saing,” jelasnya.

Kendati begitu ia sepakat dengan kata “Kutim Hebat” yang faktanya bagi kebanyakan masyarakat bahwa wilayah Kutai Timur merupakan suatu daerah yang ajaib dengan kekayaan alam yang melimpah.

“Tapi saya setuju ‘Kutim Hebat’ itu menggambarkan daerah yang ajaib yang menahdi Visi Kutim 2025 hingga 2045. Tak semua daerah di Kaltim ini sama seperti Kutim,” terangnya.

Tak sampai di situ saja, Daerah Kutai Timur juga memiliki aset pertambangan yang demikian sebagai salah satu refresentasi keunggulan yang dimiliki wilayah Kutim ini.

“Daerah lain seperti Balikpapan juga yang tak punya pertambangan. Nahhh Kutim semuanya punya. Nah ini barangkali bisa merepresentasikan bahwa ini lah keunggulan dan daya saing Kutim. Dan saya setuju ‘Hebat’ itu menjadi grand design Kutim 20 tahun yang akan datang,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *