KUTAI TIMUR – Grand final Apresiasi Duta Generasi Berencana (GenRe) dan ajang kreativitas tingkat Provinsi Kaltim dan Kaltara menjadi sorotan Kadis PPKB Kutai Timur (Kutim). Kabupaten Kutim mengirimkan dua perwakilan, Juwita Maharani dan Hairil Kurniawan, yang berhasil masuk grand final.
Untuk memberikan motivasi kepada perwakilan Duta GenRe Kutim, Kadis PPKB Kutim Achmad Junaidi hadir dalam perhelatan tersebut yang digelar di Hotel Five Premier Samarinda. Kehadirannya bertujuan untuk memberikan semangat agar perwakilan Kutim bisa tampil lebih prima dan maksimal.
“Alhamdulillah, kami bisa menciptakan percaya diri perwakilan kita di Grand Final Apresiasi Duta Generasi Berencana (GenRe) Tingkat Provinsi Kaltim-Kaltara 2024,” ujar Junaidi.
Dalam kesempatan tersebut, Junaidi didampingi oleh Kabid Kesejahteraan Keluarga DPPKB Anik Saida dan Penata Kependudukan Keluarga Berencana Dinas PPKB Kutim, H BB Partomuan. Mereka berharap ke depannya perwakilan Kutim bisa menembus tingkat nasional.
“Jika belum berhasil kali ini, masih ada waktu untuk mengasah kemampuan agar menjadi lebih baik. Keberhasilan yang tertunda harus menjadi semangat untuk meraih kesuksesan,” ucap Junaidi.
Junaidi juga menekankan bahwa kegagalan merupakan pembelajaran untuk menata masa depan yang lebih baik. “Terus belajar dan lebih semangat lagi. Apa yang didapatkan hari ini adalah modal,” tegas Junaidi yang mengenakan batik berwarna coklat hitam.
Sebelumnya, Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik membuka acara tersebut dan memberikan apresiasi kepada peserta Duta GenRe yang berhasil sampai ke tahap grand final. Ia menyebut mereka sebagai teladan bagi generasi muda lainnya dalam memajukan program berencana dan pembangunan di wilayahnya.
“Dengan menjadi duta, mereka memiliki kesempatan emas untuk menginspirasi banyak orang, khususnya rekan sebaya, tentang pentingnya perencanaan keluarga dan tanggung jawab sebagai generasi penerus bangsa,” ujar Akmal.
Ia menambahkan bahwa kemampuan yang ditonjolkan pada Apresiasi Duta GenRe ini menunjukkan bahwa Generasi Muda Kaltim dan Kaltara memiliki kualitas yang tidak kalah dengan provinsi lain di Indonesia. Akmal juga mengapresiasi BKKBN Kaltim dan para panitia yang telah mensukseskan acara ini, yang bukan hanya sekadar perlombaan tetapi juga upaya nyata dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya perencanaan keluarga.
Kepala Perwakilan BKKBN Kaltim Sunarto menjelaskan tujuan digelarnya grand final ini adalah untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pelaksanaan pemberian akses informasi, pendidikan, dan konseling kesehatan reproduksi, gizi, serta perencanaan kehidupan berkeluarga bagi remaja.
“Peserta Grand Final Apresiasi Duta GenRe dan Ajang Kreativitas tahun 2024 diikuti oleh 28 orang duta GenRe dari 14 Kabupaten/Kota,” urai Sunarto.
Diketahui, kegiatan ini mencakup beberapa tahap, termasuk pembukaan karantina, pembekalan, penjurian bakat, interview dan presentasi poster, motion challenge, GenRe goes to public, dan grand final.