Dispora Kutim Gelar Pelatihan Wirausaha dan Kreatif, Bupati Berbagi Kisah Menarik

Advertorial, Daerah858 Dilihat

KUTAI TIMUR – Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kutai Timur, menggelar Pelatihan Wirausaha Muda dan Krearif. Kegiatan itu dihadiri langsung Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman.

Pelatihan tersebut dilaksanakan selama 3 hari berturut-turut yang terhitung sejak Minggu (20/5) hingga Rabu (22/5). Pada kesempatan tersebut, Bupati Ardiansyah Sulaiman menyambut baik inisiatif Dispora Kutim dalam menyelenggarakan pelatihan ini.

Ardiansyah juga mengisahkan beberapa cerita inspiratif, kisah itu ia ambil dari pengalaman pribadinya saat masih berumur 6 tahun. Ardiansyah membeberkan bahwa dirinya saat usia kanak-kanak adalah pedagang cilik di sekolah tempatnya belajar.

“Maaf, boleh saya berbagi sedikit cerita, sejak berumur 6 tahun, saya sudah mulai berjualan. Ketika saya masuk Sekolah Dasar, jualan saya semakin laris karena saya membawanya langsung ke sekolah. Saya terus berjualan hingga kelas 6, jadi tidak hanya mengandalkan orang tua untuk biaya sekolah,” ucapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa kisah inspiratif dari beberapa orang serta pengalaman pribadinya disampaikan sebagai bentuk tanggung jawab, menegaskan bahwa siapa pun yang mampu mengelola kondisi, keadaan, dan peluang maka akan dapat bertahan dalam kehidupan.

“Saya kira, inspirasi yang saya sampaikan tadi harus kita kelola dengan baik. Yang terbaik adalah berpikir positif terhadap lingkungan yang kita hadapi, karena itu akan menjadi sumber inspirasi bagi kita,” jelasnya.

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya manajemen usaha dan kepemimpinan. Menurutnya, tanpa pemahaman yang baik tentang manajemen usaha, meskipun memiliki modal yang cukup besar, baik dalam bentuk sumber daya alam maupun uang, usaha tidak akan maju dan berkembang jika tidak mampu mengelolanya dengan baik.

“Menurut saya, materi hari ini sangat pas untuk saudara-saudara ikuti. Karena di depan kita, Kutim ini saya menyebutnya “Magic Land” yaitu daerah atau kabupaten ajaib. Kita punya semuanya, mulai dari kekayaan biota laut dan pantai Kutim yang panjangnya sekitar 540 kilometer kalau semua itu dikelola dengan baik maka akan menjadi duit,” jelasnya.

Sementara itu, Kadispora Kutim Basuki Isnawan menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan potensi ekonomi masyarakat, khususnya generasi muda.

“Ini merupakan salah satu kehadiran kita Dispora Kutim untuk memberikan ruang bagi anak-anak muda agar bisa maju dan berjaya di Kutim. Mari kita bergandengan tangan bersama-sama, sudah saatnya anak-anak Kutim maju dan berdaya,” jelasnya,

Sebelumnya, Panitia Pelaksana Burhan, melaporkan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memberikan dorongan serta keterampilan kepada para pemuda dalam memulai dan mengembangkan usaha secara mandiri dengan kreativitas.

“Pesertanya sebanyak 100 orang berasal dari Kecamatan Sangatta Utara, Teluk Pandan dan Kaliorang. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 20 sampai 22 Mei 2024 dengan menghadirkan narasumber, Ferdiana Tandi (Dosen Wirausaha) dan Jenita Eka Silfita Noya (psikolog),” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *